penyakitnya itu namanya Chiari malformation. penyakit ini merupakan penyakit yang menyerang otak. Gangguan ini terjadi di bagian otak bawah yang menjorok ke posisi otak kecil dan keluar dari tengkorak. Hal ini terjadi ketika bagian dari tengkorak abnormal kecil atau cacat, menekan pada otak dan memaksanya ke bawah. Kondisi ini mempengaruhi bagian otak yang mengatur emosi, sistem pernapasan, sirkulasi dan mengganggu tidur karena bagian tengkorak belakang tertekan.
Chiari malformation bisa terjadi pada saat dewasa (tipe 1) dan sejak lahir atau kongenital (tipe 2). Selain tidak bisa tidur, sakit kepala parah, bicara cadel, mati rasa dan kesemutan pada tangan dan kaki, gangguan penglihatan, masalah pada keseimbangan dan kesulitan menelan adalah gejala klasik Chiari malformasi. Penyakit langka ini salah satunya menyerang Rhett Lamb. Pada 3 tahun pertama kehidupannya, Rhett bahkan tidak bisa tidur sama sekali dan terus terjaga.juga Carolyn Gibbons (23 tahun) menderita sakit yang cukup langka. Sejak bulan Maret lahun lalu, ia mengalami malformasi otak. Guru muda ini mengalami gangguan neurologis. Dokter memperingatkan ia bisa mati jika tertawa terlalu keras. Tertawa dengan keras bisa mendorong otaknya keluar dari tengkorak.
Ia divonis mengalami kondisi yang disebut Chiari malformasi, yang berarti bagian bawah otaknya terlalu besar. Hal ini dapat memblokir aliran cairan ke kepalanya melalui kanal tulang belakang. Gerakan tubuh yang menghentak seperti tertawa dapat meningkatkan resiko kematian mendadak.
Carolyn awalnya berpikir kondisi yang dialaminya tak terlalu berbahaya.Ia baru menyadari kondisi yang dialaminya saat ia pingsan dari sekolah, akhir Maret lalu. Ia mengalami sakit kepala yang luar biasa. Setelah diperiksa melalui scan otak, barulah ia tahu ada bagian tertentu dari otaknya yang memiliki ukuran tidak wajar. Untuk mengontrol rasa sakit, ia harus meminum 50 pil sehari.
Pekerjaannya sebagai guru terpaksa harus ia tinggalkan agar kondisinya tidak memburuk. Carolyn akhirnya menjalani operasi pada 29 Juli. Ahli bedah 'membuang' sedikit bagian dari tulang belakang dan tengkorak seluas 2,5 cm persegi untuk membuat ruang lebih untuk ukuran otaknya.
Akibat operasi itu, ia kini mengalami alergi medis terhadap bagian yang digunakan untuk menutup lubang di tengkoraknya. Dia sekarang menderita insomnia ekstrim. Ia bisa tidak tidur selama 60 jam. Sebuah kantung cairan juga masih tersisa di tulang punggungnya. Ia memerlukan operasi lain untuk mengeringkan cairan tersebut agar hidup normal.kita doakan saja ya semoga para penderitanya dapat cepat sembuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar